hanif Seorang perantau yang ingin sukses dengan belajar SEO

Pengertian Tanaman Obat

Pengertian Tanaman Obat – Mengulas mengenai tanaman obat, tentunya kalian juga harus mengetahui apa pengertian dari obat herbal itu sendiri. Karena keduanya mempunyai ketertarikan yang sangat erat.

Obat herbal adalah obat-obatan yang bahan pembuatannya diambil dari beberapa bagian tanaman yang mengandung zat serta senyawa penting dan berkhasiat bagi tubuh, tanaman tersebut dikenal dengan istilah tanaman obat.

Pengobatan secara herbal sebenarnya sudah lama dikenal sejak jaman dahulu, dimana masyarakat pada jaman tersebut menggunakan beberapa jenis tumbuhan untuk mengobati penyakit yang mereka derita.

Salah satu Negara yang menggunakan metode pengobatan herbal serta masih banyak dilakukan sampai saat ini yaitu negara Cina.

Di negara kita juga banyak ditemukan toko-toko obat tradisional Cina yang menyediakan bahan ramuan obat yang memanfaatkan beberapa jenis tanaman.

Pengertian Tanaman Obat

tanaman obat
unsplash.com

Tumbuhan obat adalah tumbuhan yang telah diidentifikasi serta diketahui berdasarkan pengamatan manusia mempunyai senyawa yang bermanfaat untuk mencegah dan menyembuhkan penyakit.

Melakukan fungsi biologis tertentu, hingga mencegah serangan jamur dan serangga, setidaknya 12 ribu senyawa telah diisolasi dari berbagai tumbuhan obat di dunia.

Tetapi jumlah ini hanya sepuluh persen dari jumlah total senyawa yang bisa diekstrasi dari seluruh tumbuhan obat. Pemanfaatan tumbuhan sebagai obat sudah ada sejak jaman prasejarah manusia.

Sekitar pada tahun 2001, para peneliti sudah mengidentifikasi bahwa 122 senyawa yang digunakan di dunia kedokteran modern merupakan turunan dari senyawa tumbuhan yang sudah digunakan sejak jaman prasejarah.

Begitu banyak obat-obatan yang tersedia saat ini yakni merupakan keturunan dari pengobatan herbal seperti aspirin yang terbuat dari kayu pohon dedalu, quinine, opium dan digitalis.

WHO memperkirakan bahwa 80% warga di benua Asia dan Afrika memanfaatkan pengobatan herbal untuk beberapa aspek perawatan kesehatan.

Amerika Serikat dan Eropa mempunyai ketergantungan yang lebih sedikit, tetapi memperlihatkan kecenderungan meningkat sejak efektivitas beberapa tumbuhan obat sudah teruji secara ilmiah dan terpublikasikan.

Pada tahun 2011, total tumbuhan obat yang diperdagangkan di seluruh dunia mencapai nilai lebih dari 2.2 miliar USD.

Dengan adanya sumber yang berasal dari tumbuhan, maka kekayaan hayati suatu negara seperti hutan menjadi penting.

Sehingga kerusakan hutan mengancam keberadaan tumbuhan obat yang pernah dan saat ini dimanfaatkan oleh masyarakat adat penghuni kawasan hutan dan sekitarnya.

Keanekaragaman hayati di dalam hutan sangat berperan penting selain sarana melestarikan spesies tumbuhan obat untuk manusia, juga bisa menjadi sumber obat-obatan darurat bagi hewan langka yang ada di cagar alam.

Tumbuhan yang bermanfaat perlu diidentifikasi serta diteliti terlebih dahulu oleh pakar konservasi atau jagawana harus dilatih untuk menggunakan tumbuhan obat tersebut.

Pengetahuan mengenai pemanfaatan tanaman obat di dalam hutan bisa digali dari manyarakat setempat berdasarkan pengalaman mereka yang turun temurun dari generasi ke generasi.

Seperti pada masyarakat Suku Tugutil di Tanam Nasional Aketajawe Lolobata, Halmahera, mempunyai pengetahuan terhadap setidaknya 116 spesies tumbuhan lokal, dengan 71 spesies dimanfaatkan sebagai tanaman pangan serta 45 spesies lainnya dimanfaatkan sebagai tumbuhan obat.

Pengertian Tanaman Obat Menurut Para Ahli

tanaman obat
pexels.com

Adapun beberapa pengertian tanaman obat menurut para ahli, diantaranya:

1. Menurut WHO

Obat tradisional didefinisikan sebagai jumlah keseluruhan semua pengetahuan serta praktik baik yang dapat dijelaskan  ataupun yang tidak digunakan dalam diagnosis.

Pencegahan dan penghapusan ketidakseimbangan fisik dan mental serta hanya mengandalkan pengalaman praktis dan pengamatan dari generasi ke generasi.

Sedangkan obat herbal juga bisa didefinisikan sebagai produk jadi yang mengandung bahan aktif yang terkandung dalam tanaman atau bahan lainnya baik dalam keadaan mentah ataupun dalam keadaan sudah diolah.

2. Menurut Wiki

TOGA atau tanaman obat keluarga adalah tanaman hasil budidaya rumahan yang berkhasiat sebagai obat.

Tanaman obat keluarga pada hakekatnya adalah sebidang tanah, baik di halaman rumah, ladang atau kebud yang digunakan untuk membudidayakan tanaman yang berkhasiat sebagai obat dalam rangka memenuhi keperluan keluarga akan obat-obatan.

Bahan obat atau kebun tanaman obat dapat disalurkan kepada masyarakat, khususnya obat yang berasal dari tumbuh-tumbuhan.

Budidaya tanaman obat dapat memacu usaha kecil-kecilan di bidang obat-obatan herbar sekalipun dilakukan secara individual.

Setiap keluarga bisa membudidayakan tanaman oat secara mandiri dan memanfaatkannya, sehingga akan terwujud prinsip kemandirian dalam pengobatan keluarga.

3. Siswanto (1997:3)

Siswanto menyebutkan bahwa tanaman obat adalah tanaman atau bagian tanaman yang digunakan sebagai bahan obat tradisional atau jamu, tanaman atau bagian tanaman yang digunakan sebagai bahan pemula bahan baku obat.

Tanaman atau bagian tanaman yang diekstraksi dan ekstrak tumbuhan tersebut digunakan sebagai obat.

Tanaman obat adalah obat tradisional yang berasal dari tanaman-tanaman yang mempunyai khasiat sebagai obat atau diperkirakan mempunyai khasiat sebagai obat.

Dimana khasiatnya telah diketahui dari hasil tela’ah secara ilmiah yang secara klinis sudah terbukti bermanfaat bagi kesehatan dan dari penuturan serta pengalaman orang-orang terdahulu.

Sejarah Tanaman Obat di Indonesia

tanaman obat
unsplash.com

Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki sumber daya tanaman obat yang melimpah serta menjadi salah satu negara yang mempunyai tanaman obat terbesar di dunia.

Hampir 80% tanaman dari seluruh total yang ada di dunia dimiliki di Indonesia. Dari sekitar 35.000 jenis tanaman tingkat tinggi yang tumbuh di Indonesia, 3.500 diantaranya telah dilaporkan sebagai tanaman obat.

Dari jaman dahulu sebenarnya tanaman obat ini sudah dimanfaatkan secara bijaksana dan turun temurun.

Dimana mereka mendalami ilmu pengobatan dengan bahan alami, sehingga melahirkan para ahli pengobatan yang disebut dengan tabib.

Pengetahuan yang mereka miliki ini diwariskan secara turun temurun dari generasi ke generasi.

Selanjutnya para tabib ini meramu berbagai jenis tanaman obat yang biasa kita sebut dengan jamu, ilmu pengetahuan yang mereka turunkan pun hanya sebatas lisan saja.

Pada saat masuknya agama Hindu dan Budha menyebabkan dampak yang sangat besar dalam dunia tulis menulis.

Pada saat inilah resep-resep mulai ditulis, pencatatan nama dan khasiatnya pun mulai dilakukan.

Pada awalnya pencatatan pun dilakukan pada batu, lempengan tanah liat ataupun lempengan logam.

Cara penulisannya dilakukan dengan cara ditorehkan dengan benda-benda tajam yang saat ini kita kenal dengan Prasasti.

Budaya tulis menulis ini kemudian berkembang seiring dengan perkembangan jaman, sehingga pencatatan mulai menggunakan helaian daun lontar (Borrassus Flabilifer) yang ditulis dengan tinta yang terbuat dari tumbuh-tumbuhan

Bahasa yang digunakan pada saat itu adalah Bahasa Sansekerta, Bahasa Bali, Bahasa Jawa Kuno dan Bahasa Bugis Kuno.


Mungkin segitu saja penjelasan yang dapat mimin sampaikan mengenai pengertian tanaman obat dan sejarahnya. Semoga bisa bermanfaat bagi kita semua. Sekian sampai jumpa, terimakasih 😀

hanif Seorang perantau yang ingin sukses dengan belajar SEO

Cara Memelihara Kura Kura

hanif
3 min read

Ciri Khusus Hewan dan Tumbuhan

hanif
2 min read

Cara Merawat Rambut

hanif
2 min read

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.